Saturday, October 25, 2008

Salut Buat Pemda Kulonprogo

Catatan dari Facebook.com

Dua bulan ini saya sibuk bolak-balik Jakarta-Jogja untuk mengurus ijin Kuasa Pertambangan (KP) Eksplorasi Bahan Galian Mangaan dan Mineral Pengikutnya dari Pemda Kulonprogo. Bersama Ivan, saya ingin menggeluti bisnis tambang ini karena ke depan bahan galian mangaan akan semakin memiliki nilai ekonomis yang tinggi, terutama kalau kelak mobil ramah lingkungan, mobil hybrid, sudah mulai ramai di pasaran. Kenapa? Karena mobil hybrid kemungkinan besar akan membutuhkan aki berbahan dasar mangaan. Di samping itu, ada kemungkinan yang lain, baterei handphone akan segera meninggalkan lithium dan kembali ke mangaan. Untuk saat ini mangaan banyak digunakan sebagai bahan campuran baja untuk meningkatkan kekerasannya. Contohnya penggunaan mangaan sebagai bahan campuran untuk rel kereta api agar tidak habis dimakan roda kereta.

Ide dasar menggeluti bisnis ini datangnya dari temennya Ivan, yang sudah memiliki kontrak pembelian mangaan dari sebuah perusahaan di China, negara yang sangat agresif membeli mangaan dari Indonesia. Menurut temennya Ivan, bisnis ini sangat menggiurkan profitnya, sama seperti bisnis sms :). Namun, belum banyak orang tertarik masuk ke sektor ini, karena mungkin belum tahu prospeknya, tidak seperti tambang batubara yang sudah melibatkan ratusan pemilik KP beserta puluhan ribu makelarnya :).

Di samping mengetahui detail teknis pertambangan mangaan, temennya Ivan juga mengetahui daerah-daerah di Indonesia yang berpotensi sebagai penghasil mangaan. Hanya saja, Puji Tuhan karena adanya spesialisasi, sebagai ahli tambang temennya Ivan tidak punya akses ke pemda-pemda tersebut. Karena itu ia mengajak Ivan dan saya bersama-sama menggeluti bisnis ini. Tugas Ivan dan saya adalah masuk ke pemda-pemda tersebut untuk mendapatkan ijinnya. Kepada kawan-kawan yang punya akses ke daerah tersebut segera saya sampaikan hasrat saya untuk masuk ke sana. Respon paling cepat datang dari Kulonpropgo.

Begitu mendapat lampu hijau, saya langsung terjun ke sebuah lokasi di Girimulyo melakukan survei dan penelitian sederhana. Dari sampel tanah dan batu-batuan mangaan yang saya ambil menunjukkan daerah ini memiliki kadar mangaan yang sangat tinggi dan cadangan yang cukup berlimpah. Begitu dinyatakan positif oleh temen Ivan, segera saja saya mengajukan ijin KP Eksplorasi seluas 1030 hektar kepada Pemda Kulonprogo. Hanya dalam tempo 2 minggu, tanpa dipersulit dan sama sekali tanpa pungutan macam-macam, ijin sudah dikeluarkan oleh Kepala Dinasnya. Ini sungguh luar biasa. Berbeda dengan sebuah Pemda lain, yang mengisyaratkan setoran di awal hingga ratusan juta rupiah untuk bisa mendapatkan ijinnya.

Saat penyerahan ijin tersebut kepada saya, Kepala Dinas bertanya: "Apakah pelayanan kami memuaskan?" Tentu saja saya menjawab, "Sangat memuaskan!". Salut bener saya sama Pemda Kulonprogo. Mudah-mudahan daerah lain bisa meniru cara kerja mereka dalam melayani masyarakat.

Bravo Kulonprogo!!

No comments: